Berbagai target dan tujuan yang telah disusun oleh perusahaan hanya dapat dicapai dengan bantuan atau berkat kinerja dari karyawan-karyawan Anda. Terlebih jika Anda mempunyai karyawan yang mempunyai talenta terbaik dan etos kerja yang tinggi maka bisa dipastikan perusahaan Anda akan berada pada jalur yang benar dan dapat lebih cepat berkembang.
Karyawan terbaik adalah karyawan dengan talenta dan potensi yang terbaik dimana mereka dapat bekerja sama atau bersinergi dengan baik. Selain itu talent terbaik dapat dijadikan sebagai penggerak dan motivator dalam kinerja perusahaan Anda.
Oleh karena itu setiap karyawan yang mempunyai talenta terbaik yang Anda miliki merupakan aset berharga yang harus Anda pertahankan dengan tujuan agar kegiatan perusahaan yang sudah berjalan dengan baik tidak terganggu yang disebabkan karena keluar-masuk karyawan atau tingkat turnover karyawan yang tinggi.
Kenapa Karyawan Anda Mengundurkan Diri

Ada sebuah pertanyaan yang harus dicari solusinya yaitu kenapa seorang karyawan dengan talenta terbaik mengundurkan diri dari perusahaan Anda? Memang bukan suatu yang mudah untuk mempertahankan karyawan-karyawan terbaik di dalam perusahaan Anda, ini merupakan tugas yang berat bagi divisi SDM perusahaan Anda, karena karyawan yang bertalenta biasanya mempunyai sifat idealis yang tinggi, terkadang sulit diatur dan mereka suka dengan tantangan yang terkadang tidak mereka dapatkan di perusahaan Anda. Berikut beberapa alasan karyawan Anda mengundurkan diri
1. Mengenai Gaji
Masalah ini sering terjadi. Gaji adalah suatu bentuk pembayaran secara berkala dari seorang majikan pada karyawannya yang dinyatakan dalam suatu kontrak kerja. Banyak perusahaan terkadang tidak bisa memenuhi ekspektasi karyawan terkait hal ini. Gaji dianggap adil jika besarnya sesuai dengan beban kerja. Selain itu, perbandingan gaji dalam perusahaan dengan rata-rata gaji pada pekerjaan yang sama di luar perusahaan pun dapat mendorong seorang karyawan untuk mengundurkan diri dan berpindah kerja ke perusahaan lainnya.
2. Tidak Cocok Dengan Budaya Perusahaan
Budaya perusahaan adalah nilai-nilai yang menjadi sifat dan kebiasaan dalam aktivitas pekerjaan yang berubah menjadi suatu budaya dan norma yang dilakukan oleh seorang individu dan suatu kelompok. Tidak cocoknya karyawan dengan budaya perusahaan merupakan salah satu alasan kenapa mereka mengundurkan diri. Saat seorang karyawan merasa tidak sesuai dengan budaya dan kebiasaan yang diterapkan oleh perusahaan. Hal ini akan membuat mereka menjadi tidak bersemangat untuk berangkat kerja apalagi menyelesaikan pekerjaannya.
3. Memiliki Masalah Personal
Masalah personal ini biasanya berkaitan dengan kesehatan dan keluarga seperti Perpindahan rumah, memiliki bayi atau kondisi orang tua yang sedang sakit. selain itu keinginan untuk mendapatkan pengalaman baru juga bisa timbul akibat adanya potensi terpendam yang selama ini ingin diaktualisasikan seperti ingin mencoba membangun usaha sendiri dan lain sebagainya.
4. Tidak Memiliki Peluang untuk Berkembang
Semua orang pasti menginginkan masa depan yang menjanjikan. Ketidakjelasan jenjang karir, dapat membuat karyawan dengan talenta tinggi merasa tidak puas. Karena tidak sedikit karyawan yang cenderung merasa terjebak dalam pekerjaan yang sangat menjemukan selama bertahun-tahun. Rutinitas yang terus berulang tanpa ada kepastian akan perubahan karir. Hal ini yang menyebabkan karyawan mulai mempertimbangkan pilihan lain yang mereka nilai lebih baik.
5. Visi Perusahaan Tidak Jelas
Setiap organisasi maupun perusahaan memiliki tujuan yang harus dicapai, baik untuk jangka waktu yang pendek, maupun untuk jangka waktu yang panjang. Visi dan Misi merupakan sebuah tolak ukur untuk mencapai kesuksesan dan kemajuan perusahaan, sehingga dalam praktiknya, perusahaan memiliki dasar dalam membuat kebijakan dan aturan untuk kepentingan perusahaan maupun karyawan. Maka jika perusahaan tidak memiliki visi yang jelas, maka karyawan tersebut seperti melakukan sesuatu tanpa mempunyai tujuan dan akhirnya mereka akan jenuh dan mengundurkan diri.
6. Kurang Mendapatkan Apresiasi
Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh Reward Gateway terhadap 5.812 karyawan di seluruh Inggris, AS, dan Australia di berbagai perusahaan, mencoba mengamati tingkat motivasi kerja di kalangan karyawan dan bagaimana para pemimpin perusahaan tersebut dalam mengatasinya. Ternyata kurangnya pengakuan atas pekerjaan mereka menjadi faktor paling umum yang menyebabkan minimnya motivasi kerja diantara pekerja. Mereka merasa bahwa kurangnya penghargaan atas prestasi kerja menjadi alasan utama mereka mengundurkan diri.
7. Konflik dengan Rekan Kerja atau Dengan Atasan
Dalam dunia kerja, konflik tentu bisa terjadi. Entah itu karena masalah personal, persaingan kerja, kompetisi tidak sehat, masalah dengan atasan atau yang lainnya. Dan terkadang konflik dengan rekan kerja sekantor maupun dengan atasan tidak dapat dihindari karena setiap hari kita berinteraksi dengan mereka.
9 Cara Mempertahankan Karyawan Terbaik

Setelah Anda mengetahui faktor-faktor yang sering menjadi alasan kenapa seorang karyawan terbaik dan bertalenta tinggi keluar, sekarang saatnya Anda mengetahui beberapa solusi yang bisa Anda lakukan agar Anda dapat mempertahankan mereka untuk tetap berada di perusahaan. Berikut 9 cara mempertahankan karyawan terbaik di perusahaan Anda
1. Fleksibilitas Kerja.
Seiring dengan perkembangan internet dan tersebarnya koneksi berkecepatan tinggi di rumah dan kantor, sarana untuk mendukung fleksibilitas di tempat kerja menjadi semakin bertambah. Kerja fleksibel bukan hanya bermanfaat bagi kesejahteraan, komitmen, dan efisiensi di tempat kerja, tetapi juga memberikan keunggulan kompetitif bagi perusahaan. fleksibilitas di tempat kerja sejalan dengan tren saat ini dan membuat karyawan lebih bahagia dan menjadi lebih produktif. Biarkan karyawan Anda memiliki mobilitas yang mereka inginkan dan kemungkinan besar mereka akan bertahan lebih lama dan memiliki dampak yang lebih positif pada perusahaan Anda .
2. Tingkatkan Keterlibatan Karyawan Anda.
Mengapa keterlibatan karyawan penting, karena karyawan yang memiliki keterlibatan emosional yang besar terhadap goal perusahaan akan memberikan benefit bagi perusahaan, yaitu meningkatnya produktivitas kerja dan loyalitas karena merasa dirinya masih dibutuhkan oleh perusahaan.
3. Sering Berikan Apresiasi Terhadap Kinerja Karyawan.
Pemberian penghargaan bagi karyawan merupakan suatu tanda apresiasi dari perusahaan dan bertujuan untuk menaikkan motivasi karyawan lain untuk bisa berhasil juga. Karena dengan adanya persaingan yang sehat, maka suasana kerja akan terasa lebih kompetitif dan produktif
4. Hilangkan Hambatan yang Tidak Perlu di Tempat Kerja.
Menurut penelitian pekerja biasanya menghabiskan rata-rata empat jam per minggu untuk mencari sebuah informasi yang valid. Ini bisa membuat karyawan frustrasi, dan juga akan menghabiskan waktu yang sia-sia. Hilangkan hambatan yang tidak perlu terhadap informasi di tempat kerja dengan mempersenjatai karyawan Anda dengan alat, perangkat, dan akses yang tepat.
5. Menawarkan Kesempatan Untuk Pengembangan Profesional dan Pendidikan Berkelanjutan.
Berikan informasi terbaru kepada karyawan Anda tentang berbagai pilihan sertifikasi, pelatihan, dan pendidikan yang tersedia bagi mereka. Dorong karyawan Anda untuk memanfaatkan program pendidikan tambahan dengan kompensasi penggantian uang sekolah sebagian atau seluruhnya dan atau cuti kerja untuk menyelesaikan kursus dan sekolah, beri pekerja Anda akses ke pendidikan yang lebih tinggi dan peluang pengembangan profesional yang akan berdampak menciptakan lingkungan di mana pendidikan dan pembelajaran dihargai di perusahaan Anda.
6. Buat Saluran Komunikasi yang Baik Dengan Karyawan Anda
Adakan pertemuan reguler di mana semua pegawai dapat menyampaikan ide, saran, dan pertanyaan-pertanyaan mereka. Berikan jaminan bahwa para karyawan bisa bicara dengan terbuka tanpa harus takut kepada para atasan. Dengarkan dan responlah dengan baik, sehingga karyawan Anda merasa dihargai sebagai bagian penting perusahaan.
7. Berikan Kompensasi atau Gaji yang Kompetitif.
Gaji merupakan salah satu faktor penting kenapa mereka memilih bekerja di perusahaan Anda sehingga memberikan gaji yang kompetitif merupakan hal wajib yang harus Anda penuhi. Selain gaji Anda juga harus memberikan kompensasi berupa bonus, komisi, tunjangan asuransi, tunjangan transportasi, jam kerja yang lebih fleksibel, dan lain-lain.
8. Memberikan Fasilitas Kantor yang Mendukung
Kantor yang baik adalah kantor yang memiliki fasilitas yang mendukung untuk karyawannya. Dengan Anda memperhatikan semua fasilitas kerja bagi karyawan, maka dapat dipastikan kinerjanya akan meningkat dan mereka akan merasa nyaman dikantor dengan berbagai fasilitas terbaik yang Anda sediakan.
9. Ciptakan Suasana Kerja yang Nyaman
Kenyamanan dalam bekerja sangatlah penting karena dengannya mereka dapat memunculkan kemampuan terbaik yang mereka miliki. Kenyamanan dalam perusahaan bisa dilakukan dari peraturan-peraturan perusahaan yang tidak membuat karyawan takut dan tertekan, ciptakan suasana kekeluargaan agar setiap orang merasa seperti berada di rumah.
Kebanyakan karyawan yang sudah menguasai dan mahir di bidangnya akan mengundurkan diri dan mendirikan usaha sendiri sesuai dengan ilmu yang sudah didapatkan. Sehingga perusahaan yang sudah bersusah payah untuk mendidik karyawan tersebut hingga menjadi karyawan yang handal tidak dapat menikmati hasilnya. Itulah mengapa, membuat strategi mempertahankan karyawan memang diperlukan agar perusahaan tidak mudah kehilangan karyawan terbaik. Dengan memahami strategi mempertahankan karyawan terbaik seperti yang telah dijelaskan diatas, diharapkan Anda dapat segera mengaplikasikannya di perusahaan Anda. Jika Anda mempunyai informasi atau tips yang lain mungkin bisa Anda share di kolom komentar. Mari kita belajar dan berkembang bersama.